Jadi ceritanya hari ini, belajar nge-rapp. Hehe...
Mencoba duet dengan seorang teman yang suaranya kece banget, Lily Fajriati. Lily gantiin Ali Sastra, saya gantiin The Jenggot. Jadilah saya dapat bagian nge-rapp. Beberapa kali dicoba rekam, ternyata saya terlalu cepat nge-rapp-nya. Lily dengan sabar mencoba memperbaiki dan memberi masukan, lebih pelan... lebih pelan... anggap seperti sedang bicara...
Agak sulit, tapi...
Akhirnya selesai satu rekaman ^^
(rekam di HP doang. Haha...)
Saat kau terpuruk dan terjatuh
Pakai pundakku dan kita lawan terpuruk ituKarena Tuhan tahu kita mampu, kita mampuSaat beban penuhi pundakmuGenggam bahuku dan kita bagi bebanmu ituKarena Tuhan tahu kita mampu, kita mampu
Pernahkah dirimu merasa gelisah
Begitu hebatnya beban yang harus engkau bawaKurasa susah, semangat payah, lalu kau pasrah, hentikan langkah,Hingga akhirnya kau mengalah
Disaat itu kau harus tahu
Bahwa Tuhan sebenarnya memberi ujian padamuUjian untuk mengukur kadar keimananmuUjian untuk mengangkat meninggikan levelmu
Karena tak ada ujian yang tak bisa dilalui
Karena Tuhan telah mengukur diri iniLebih baik hadapi segala beban diriHadapi dengan ikhlas di hati
Engkau tak sendirian menghadapi cobaan
Saudara seiman pasti kan ulurkan tanganKita hadapi semua dengan hati terbukaYakin ini hanyalah ujian semata
Saat kau terpuruk dan terjatuh
Pakai pundakku dan kita lawan terpuruk ituKarena Tuhan tahu kita mampu, kita mampuSaat beban penuhi pundakmu
Genggam bahuku dan kita bagi bebanmu itu
Karena Tuhan tahu kita mampu, kita mampuBertubi-tubi cobaan pun silih bergantiSeakan-akan tak habis-habis dan tak berhenti
Kita rasakan semakin lemah setiap hari
Bahkan muncul keinginan tuk coba bunuh diriTapi sejenak cermatilah kehidupan iniBetapa luasnya karunia dari Ilahi
Meski kadang di tengah, kadang di sisi, kadang di atas, kadang dibawah
Kadang tak dimengertiSadarlah kawan, di sepanjang perjalananSungguh hidup ini terus memberi pelajaran
Karena bagaimanapun selalu ada Tuhan
Yang memberikan kekuatanSatu persatu, seiring berjalannya waktuKita akan tahu sebenarnya yang Tuhan mau
Tuhan ingin kita jadi manusia yang tangguh
Tuhan ingin agar kita tak mudah tuk mengeluhSaat kau terpuruk dan terjatuhPakai pundakku dan kita lawan terpuruk itu
Karena Tuhan tahu kita mampu, kita mampu
Saat beban penuhi pundakmuGenggam bahuku dan kita bagi bebanmu ituKarena Tuhan tahu, kita mampu, kita mampu
Aku di sini sedia menemani
Siap bantu jika beban itu mau kau bagiJangan pikirkan pamrih, hilangkan semua perihJangan lagi terpuruk dan tenggelam dalam sedih
Genggam erat pundakku, cengkram erat bahuku
Biar segera terbagi semua beban ituBersama kita maju dan melangkah tanpa raguHapus semua pilu agar kita terus melaju
Tuhan tak pernah tidur, apalagi mendengkur
Semua ini jelas-jelas telah Tuhan ukurMungkin dengan begini kita kan tahu bersyukurMungkin dengan ini kita takkan pernah takabur
Tuhan ada disini, di dalam jiwa ini
Ebiet G Ade pernah melantunkan syair iniAyo bangkit berdiri kalau perlu kita lariTetap semangat tuk hadapi semua ini
0 komentar:
Posting Komentar